Nasib Sekolah Musik Tradisional Di Indonesia

Citra musik dewasa ini memang menjadi perhatian terutama bagi kalangan orang tua yang memiliki anak di usia dua hingga 8 tahun. Menurut beberapa riset ketika anak mengikuti sekolah musik akan timbulnya imajinasi yang beragam di dalam diri anak tersebut. Banyak sekolah musik yang menawarkan berbagai jenis program musik untuk anak-anak dikategori usia tersebut.

Tetapi dari keluruhannya adalah musik-musik klasik Eropa yang dipelajari dan diberikan. Sebuah sumber mengatakan bahwa musik klasik Eropa mampu meningkatkan kecerdasan manusia dan menjadi basik untuk semua jenis aliran musik yang ada saat ini.

Setiap negara memiliki ciri khas kebudayaannya sendiri termasuk musik tradisionalnya. Muncul sebuah pertanyaan mampukah musik tradisional membangkitkan perihal imajinasi, kecerdasan, sensitifitas dan kemampuan beli speaker yang seperti menurut riset terdapat dalam musik klasik Eropa? Jawabannya mungkin saja bisa.

Tetapi sejauh ini kehadiran sekolah musik tradisional hanya ditujukan untuk pelestarian warisan nenek moyang saja. Meskipun kesenian musik Indonesia beberapa diantaranya ada yang dikenal secara luas hingga kemancanegara tetapi minat manusia terhadap sekolah musik tradisional tidak meningkat. Ketidak populeran sekolah musik tradisional selain belum adanya riset yang membuktikan meningkatnya intelektualitas manusia juga musik tradisional yang terbilang kaku. Hanya sebagian kalangan yang bisa menikmati musik tradisional. Maka dari itu jelas kenapa sekolah musik tradisional di Indonesia kurang begitu diminati. Seyogyanya sebagai anak bangsa Indonesia kita terlebih dahulu mengenal ragam kebudayaan lokal termasuk dengan corak seni musiknya.

Ada beberapa sekolah musik tradisional yang sebenarnya telah luas diketahui seperti KOKAR atau Konservatium Karawitan yang berganti nama menjadi SMKN 10 berlokasi di kota Bandung Jawa Barat. Dan juga ada beberapa sekolah musik lanjutan atau perguruan tinggi musik tradisional seperti ISI Institut Seni Indonesia di Yogyakarta dan STSI Sekolah Tinggi Seni Indonesia yang berlokasi di Bandung. Meskipun telah ada lembaga keilmuan yang membahas tentang musik tradisional tetap saja tidak meningkatkan minat pemuda Indonesia untuk mengenyam pendidikan musik di sekolah musik tradisional. Sekedar informasi tambahan, musik tradisional biasanya hanya mampu meningkat kecerdasan spiritual seorang manusia.